tidak ada lonceng yang bisa menyuarakan suara hati selain doa yang kaubisikkan di malam hari. dan tidak ada aliran air yang lebih deras selain tetesan air mata yang perlahan tertarik gravitasi, lalu berakhir di ujung selimutmu..
Dulu sewaktu kecil, saya selalu ingat, betapa sering saya menangis diam-diam sebelum mau tidur. Dulu kami tidur berempat dalam satu kamar. Papo tidur di bawah, dan saya, Mami, serta Mbak Dhita tidur di ranjang atas. Betapa ingat saya dulu selalu pura-pura ke kamar mandi tiap malam, memastikan mereka bertiga tertidur pulas. Lalu saya melanjutkan ritual tangis itu di balik selimut, sambil berdoa pada Tuhan. Banyak hal yang saya tangisi, yang tidak bisa saya ucap disini.
Tapi percayalah, menangis di samping orang-orang yang anda sayangi, lebih tidak enak. Menangis itu adalah suatu momen, di mana sendirian lebih baik....
Dulu sewaktu kecil, saya selalu ingat, betapa sering saya menangis diam-diam sebelum mau tidur. Dulu kami tidur berempat dalam satu kamar. Papo tidur di bawah, dan saya, Mami, serta Mbak Dhita tidur di ranjang atas. Betapa ingat saya dulu selalu pura-pura ke kamar mandi tiap malam, memastikan mereka bertiga tertidur pulas. Lalu saya melanjutkan ritual tangis itu di balik selimut, sambil berdoa pada Tuhan. Banyak hal yang saya tangisi, yang tidak bisa saya ucap disini.
Tapi percayalah, menangis di samping orang-orang yang anda sayangi, lebih tidak enak. Menangis itu adalah suatu momen, di mana sendirian lebih baik....
Comments
Post a Comment