Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2014

I See The Love

Pernah nonton A Walk To Remember? Ada scene yang menurut saya unforgettable. Pas Jamie mendeskripsikan tentang cinta ke Landon. And she said "Love is like the wind. We can't see it. But we can feel it". Untuk beberapa saat dalam hidup saya, saya setuju sama Jamie ini. Ya betul sih. Belum pernah ada yang bilang cinta, tapi berjuta umat sudah ada yang merasakannya, bahkan mampu buat mengungkapkannya. Jadi, cinta itu nyata? atau enggak? For me, love is real. Totally real. Sampai saya bisa melihatnya, semalam. Alkisah, tadi malam, saya, mami, dan bude saya pergi menjenguk seorang kerabat yang dirawat inap suatu rumah sakit di daerah Tebet. Padahal sudah malem, dan capek, dan ngantuk. Kami memutuskan berangkat naik kereta, soalnya semua udah pada terlalu capek buat nyetir dan mungkin takut macet dan sebagainya. Malam pukul 19.00 kami berangkat. Dari stasiun depok baru sampai tebet, kurang lebih 30 menit. Kami sampai, dan langsung menuju ke ruang inap omsaya yang...

Angry? Upset? Sad? Human :')

Selamat malam semua, semoga masih pada ceria dan bahagia secara wajar hahaha. Postingan kali ini agak gelap. Karena berhubungan sama perasaan yang negatif. Nah, kebetulan apa yang saya rasakan itu, terpampang di title postnya. Okelah narsis sekali hahaha. Pernah nggak sih ketika kita ngerasa sedih banget. Bangetnya itu sampai sesak terus kalau ngomong itu sampai kayak orang cegukan gitu. Rasanya trakea kita itu diiket tali tambang (eaa, nyontek iklan as*thma s*h*). Kalau pernah, well congrats then, you are human haha (?). Ya intinya saya ngerasa aja, hidup itu kayak roller coaster. Bisa naik bisa turun bisa muter hampir 360° dan bisa bisa yang lainnya. Jadi mereka yang lagi merasa down, harus yakin kalau kebahagiaan itu bakalan datang. Dan buat yang lagi senang, jangan sampai lupa diri kalau nanti masih bisa menangis. Hmm, waktu ngerasa sedih, kecewa, marah, yang sudah di mix jadi satu, saya nggak bisa mikir hal yang lain selain apa yang saya rasain. Saya cuma bisa nangis seseg...

Apa Adanya (addition)

lebih jelas kalau pakai gambar kan? hehe :) selamat tengah malam

Apa Adanya

Tulus dengan hitsnya yang berjudul "Jangan Cintai Aku Apa Adanya" sama sekali nggak ada hubungannya sama title dari postingan ini walaupun saya suka banget dengan lagu itu hahaha. (ya oke ini nggak penting) Yap, selamat sore halo halo semua, kembali saya iseng menulis di blog yang memang (amat sangat) dibaca orang. Niatnya sih kemarin bikin cerita bersambung. Cuma diriku ini sedang tidak ingin (aih). Jadi ya isinya postingan yang tidak (amat sangat) penting, otomatis jadi jarang update juga. Ampun.. Di sore yang cerah jingga berangin, dan saya tengah duduk santai di teras depan, saya mau menuliskan.. unek-unek, atau apa ya, buah pikir belakangan ini. Apa adanya. Ada apa dengan apa adanya? Well, let's start. Jadi, sebagai anak bungsu, belum kerja, masih kuliah, masih murni belum produktif, saya boleh dibilang dimanjain oleh ibu saya. Kadang, saya pengen sesuatu yang nggak penting, seperti novel atau casing hp pun, ibu saya memperbolehkan. Cuma saya belum pernah tanya si...